Scroll untuk baca berita terbaru
banner 325x300

Haji Baka Masuk Radar PDIP untuk Wawali Manado

13
×

Haji Baka Masuk Radar PDIP untuk Wawali Manado

Sebarkan artikel ini

MANADO — Pertarungan untuk merebut tampuk pimpinan di beberapa daerah di Sulut telah dimulai. Sejumlah partai mulai membuka pendaftaran. Sabtu (7/12/2019), giliran PDI Perjuangan mengundang figur-figur potensial untuk ikut ‘seleksi’.

Sejumlah nama yang familiar di masyarakat pun dapat undangan dan mengambil formulir. Yang cukup mengejutkan adalah Hi. Abubakar Idrus ST yang diberi undangan untuk posisi bakal calon wakil wali kota Manado.

Mantan teknokrat di Dinas PUPR Sulut itu memang jarang disebut. Namun ayah dari politisi PDI Perjuangan sekaligus pengurus DPC PDI Perjuangan Manado, Hilman Idrus, ini merupakan satu di antara sekian tokoh muslim Sulut yang berkawan dekat dengan Gubernur Sulut Olly Dondokambey.

“Pak Haji Baka—sapaan akrabnya—dekat dengan Pak Olly sudah lama, dari awal-awal Pak Olly di Komisi Keuangan DPR-RI,” ungkap beberapa ASN di Dinas PUPR Sulut.

Kepada Indo Post, Haji Baka mengaku bahwa dia mendapat undangan bukan karena kedekatan dengan Olly, yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut. Namun, ada beberapa kesamaan visi dia dan Olly tentang Manado sebagai kota metropolitan yang harus dimajukan lewat infrastruktur.

“Banyak diskusi yang kami lakukan. Dan sebagai orang yang puluhan tahun berkutat dengan pelayanan infrastruktur, seperti air minum, sanitasi, drainase, dan lainnya, Pak Olly setuju dengan pemikiran saya. Mungkin itu jadi dasar sehingga saya diberi undangan untuk mendaftar,” ujar mantan PPK Air Minum dan Kasatker Penyehatan Lingkungan Sulut Ditjen Cipta Karya, ini. “Saya berusaha untuk melengkapi persyaratan pendaftaran, dan selanjutnya terserah DPP PDI Perjuangan,” tambahnya.

Selain Abubakar, PDI Perjuangan juga mengundang tokoh muslim Manado lainnya. Seperti Mahmud Turuis (Direktur Bank SulutGo), Abid Takalamingan (Politisi PKS dan Ketua Baznas Sulut), serta Ulyas Taha (Kabid Bimas Islam Kemenag Sulut dan Ketua NU Sulut, dan Rum Usulu (mantan Sekkot Manado).(**)