BOLMUT — Sejumlah desa di Bolmut dan Bolmong Induk yang diterjang banjir bandang dan longsor, jaringan listriknya masih dalam proses pemulihan. Kerusakan infrastruktur jaringan kelistrikan cukup terdampak.
Medan dan akses jalan ke lokasi tidak menjadi hambatan dari petugas PLN untuk melakukan pemulihan pasca bencana. Menariknya, antusiasme warga Bolmut dan Bolmong Induk membantu petugas PLN di lapangan sangat besar.
Antusiasme warga terlihat saat petugas PLN memulai pekerjaan penanaman kembali tiang yang roboh. Tanpa dikomando secara sukarela warga yang ada di lokasi langsung membantu pekerjaan tersebut dengan memperhatikan keamanan dan keselamatan.
Sementara itu, PLN UP3 Kotamobagu melaporkan progres penanganan gangguan di sistem ULP Bolmut sampai dengan 07 Maret 2020 pukul 18.25 wita adalah: gardu yang sudah menyala 75 unit dari 76 unit yang padam. Gardu padam sisa 1 unit (50 kVA). Total tiang listrik roboh 13 titik, 12 titik sudah diperbaiki. Pohon roboh kena jaringan ada di 3 titik, dan 1 titik sudah diperbaiki. Kantor Jaga PLN Sangkub juga kena dampak banjir.
Manager PLN UP3 Kotamobagu, Meyrina Turambi mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas reaksi antusias dari masyarakat yang membantu petugas PLN. “Terlebih khusus yang ada di Desa Mokoditek, Desa Sangkub, Desa Pangi, dan Desa Domisil yang sebagian wilayah sudah beberapa hari belum bisa menikmati listrik. Kami pun merasa bersemangat dan berkomitmen untuk menuntaskan pekerjaan yang ada di lokasi dengan cepat dan tuntas serta dengan semangat optimisme sampai listrik benar-benar aman dan siap dinyalakan di rumah-rumah pelanggan,” kata Meyrina.
