Scroll untuk baca berita terbaru
banner 325x300

Desa Pahaleten Kakas Rayakan HUT ke-140

×

Desa Pahaleten Kakas Rayakan HUT ke-140

Sebarkan artikel ini

KAKAS – Suasana ceria nampak siang itu. Warga terlihat berjoget, berdansa, bernyanyi, bersorak. Riak-riak terdengar. Mereka ternyata bereuforia merayakan Hari ulang tahun (HUT) ke-140 Desa Pahaleten, Kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa.

Ramai itu sangat nampak. Kebahagian sangat terlihat. Meski digelar sederhana, namun mereka bersukacita, karena perayaan HUT Desa Pahaleten baru digelar secara perdana selama desa didirikan ratusan tahun silam.

“Kami sangat senang karena HUT desa baru kali ini dirayakan. Ini merupakan acara atau pesta masyarakat yang mestinya dan harus dirayakan dengan penuh kebahagian,” kata salah satu warga Pahaleten.

Pesta itu digelar pada Selasa 17 Mei 2022. Sejumlah perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tamu undangan desa tetangga, pemerintah kecamatan dan Kabupaten hadir turut memeriahkan.

Hukum Tua Desa Pahaleten, Kelly Rempas mengaku bersyukur karena pada kepemimpinannya, dirinya termotivasi untuk menyelenggarakan pesta ulang tahun desa.

Suara lantang dikumandangkan saat rapat serta musyawarah desa (Musdes) bersama Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) tua-tua adat keturunan saksi bisu berdirinya desa.

Suara itu kemudian terealisasi. Semua disepakati. Persiapan HUT kemudian mulai dimatangkan. Akhirnya agenda rampung. Warga dibantu perangkat desa mulai mendirikan tenda dan bergoyong royong membangun sabuah (tempat digelarnya acara).

“Semua agenda telah kami rapatkan. Dan kami bersyukur dapat melaksanakan ini pertama kali. Antusias warga signifikan, ada yang sampai meneteskan air mata terharu. Mereka sangat senang. Luar biasa,” ungkap Rempas.

Kelly Rempas, Hukum Tua Desa Pahaleten

Menurut Rempas, warga yang hadir saat itu mengakui, euforia perasaan bangga, senang, campur aduk hingga tak dapat berkata-kata lagi untuk mengutarakan rasa bahagia mereka.

Dia menjelaskan, pada pelaksanaan HUT ini digelar dengan berbagai lomba dan disediakan hadiah. Ada lomba chaca, lomba nyanyi, lansia tusuk jarum, makan krupuk dan lain sebagainya.

“Semua agenda kami susun, pastinya pesta HUT Desa Pahaleten ini harus meriah meskipun sederhana,” ungkap Rempas.

Ditambahkan, kegiatan HUT desa ini merupakan kerinduan dari warga Desa Pahaleten. Sehingga pihaknya memutuskan dan merapatkan sejak dari tahun 2017.

Mereka (warga) sangat ingin merasakan seperti apa itu pesta ulang tahun desa. Seperti pelaksanaan hari ulang tahun di desa-desa lainnya.

Sebelumnya, lanjut Rempas, pelaksanaan HUT memang akan digelar 3 tahun silam, namun sangat disayangkan agenda ini bertabrakan dengan Covid-19.

“Akhirnya semua boleh sukses. Rasa syukur kami panjatkan kepada Tuhan. Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam suksesnya agenda HUT Desa Pahaleten ini,” ujarnya.

Pihaknya terus berharap, kiranya pelaksaan HUT Desa Pahaleten tercinta ini, dapat menjadi agenda rutinitas setiap tahun agar juga boleh dirasakan generasi secara turun temurun.

“Dari semua ini, kami berharap ini menjadi momen yang indah bagi warga Desa Pahaleten hingga tahun-tahun berikutnya,” tutup Rempas. (ric)