Scroll untuk baca berita terbaru
banner 325x300

Sejumlah Tokoh di Bitung Dinobatkan Jadi Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting

4
×

Sejumlah Tokoh di Bitung Dinobatkan Jadi Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting

Sebarkan artikel ini

BITUNG – Sejumlah tokoh di Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara dinobatkan sebagai Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting. Penobatan dilakukan oleh Deputi Bidang Pengendalian Penduduk  BKKBN RI Dr Bonivasius Prasetya Ichtiarto SST MSi, Selasa (18/10/2022)

Pengalungan selempang Bapak Asuh Anak Stunting oleh Deputi Dalduk BKKBN RI kepada Wawali Bitung

Mereka di antaranya, Wakil Wali Kota Hengky Honandar SE, Dandim 1310/Bitung Letkol Arm Yoki Efriandi MHan, Ketua Dharma Wanita Persatuan Bitung, Kadis PPKB, Kacab BRI Bitung, juga Kacab Bank SulutGo Bitung.

Setelah pengalungan salempang kepada Bapak dan Bunda Asuh, dilanjutkan penyerahan bantuan kepada anak-anak asuh stunting.

Deputi Bidang Pengendalian Penduduk  BKKBN RI Dr Bonivasius Prasetya Ichtiarto SST MSi mengatakan peran Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting sangat penting. Yakni dukungan strategis dalam hal program dan kebijakan agar terkontrol pemberian bantuan makanan tambahan kepada keluarga yang mempunyai anak balita berisiko atau sudah dinyatakan stunting.

Pendampingan bagi anak berisiko maupun yang memang stunting dilakukan selama enam bulan. Dengan harapan kondisi anak akan membaik terlihat dari kondisi berat badan, tinggi badan bertambah, hingga status gizi membaik,” ujar Bonivasius didampingi Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Ir Diano Tino Tandaju MErg.

Sementara itu, Wakil Walikota Bitung Hengky Honandar SE menyambut baik tugas dan tanggung jawab sebagai Bapak Asuh Anak Stunting.

“Untuk masalah stunting di Kota Bitung sangat menjadi perhatian semua pemerintah daerah. Termasuk juga Pemerintah Kota Bitung yang bertekad mempercepat penurunan angka stunting di Kota Bitung,” ujar Hengky Honandar.

Upaya itu melalui sinergitas dan kolaborasi dengan berbagai pihak secara intensif di setiap tingkatan wilayah. Saya juga mengajak bapak dan bunda asuh anak stunting yang dikukuhkan untuk terus berperan aktif, bekerjasama melakukan percepatan penurunan Stunting demi mewujudkan Kota Bitung bebas Stunting,” tutupnya.(red)