Scroll untuk baca berita terbaru
banner 325x300

Bantaran Sungai di Karame Segera Berdiri Rusun

×

Bantaran Sungai di Karame Segera Berdiri Rusun

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Andrei Angouw disaksikan Wawali Richard Sualang, Kepala BP2P Sulawesi I Recky Lahope, dan jajaran BP2P Sulawesi I meletakkan batu dasar untuk pembangunan Rusun Penghragaan Kota Manado

MANADO – Rumah susun untuk warga Kota Manado di bantaran sungai Tondano Kelurahan Karame, segera terwujud. Hal ini ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan Rusun Penghargaan Kota Manado di Kelurahan Karame, Kecamatan Singkil, Kota Manado oleh Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota Manado, dr Richard Sualang, Jumat (16/12/2022) pagi.

“Tentu saya atas nama Pemerintah Kota Manado dan masyarakat Manado berterima kasih kepada Kementerian PUPR, Pak Menteri dan Kepala Balai (Penyediaan Perumahan) yang telah memperjuangkan sehingga pembangunan Rusun  ini bisa dianggarkan,” kata Angouw.

Penandatanganan berita acara

Menurutnya, kehadiran Rusun ini adalah solusi dari masalah ketersediaan lahan yang semakin sedikit, sementara perumahan menjadi salah satu kebutuhan pokok setiap masyarakat.

“Tentu Rusun ini akan dihuni oleh mereka yang berhak, yaitu masyarakat yang tidak punya rumah dan berpenghasilan rendah,” ujarnya menegaskan.

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi I Ir Recky Walter Lahope mengungkapkan pembangunan Rusun sudah dimulai yang pembiayaannya dengan sistem tahun jamak atau multiyears.

“Kontrak dari 2022, dan direncanakan selesai Oktober 2023. Jadwalnya sekitar 300 hari kalender,” jelasnya.

Lahope menjelaskan, pekerjaan bangunan Rusun ini nantinya terbilang cepat karena menggunakan metode brickcase. Yakni, pekerjaannya sistem modular.

“Artinya pasang-pasang kenop saja. Jadi kolomnya sendiri, balok sendiri, plat sendiri. Setelah dicetak tinggal pasang-pasang menggunakan train,” ungkapnya.

Untuk anggaran proyek yang dibiayai APBN ini, nilainya mencapai Rp31 miliar lebih.

“Termasuk PSU (Prasarana Sarana Umum) dan fasilitas lainnya, hingga furnitur. Yang nantinya mau tinggal disini, tinggal bawa badan,” lanjutnya.

Pembangunan Rumah susun Penghargaan Kota Manado Sulawesi Utara memiliki 1 tower. Nantinya akan berdiri 4 lantai, 60 unit tipe 36. Tiap unit ada 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, 1 ruang tamu,  dapur,  dan tempat cuci.

“Kita semua berharap pembangunan rumah susun Penghargaan Kota Manado ini bisa cepat selesai sesuai waktu dan mutu yang telah ditetapkan, sehingga dapat dimanfaatkan sebaik baiknya oleh masyarakat yang menerima,” kata Lahope.

Turut hadir dalam acara ini Sekretaris Daerah Kota Manado Dr. Micler Lakat, S.H., M.H, As Intel Kejaksaan tinggi Sulut bersama anggota, Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan, PPK Rumah Susun bersama anggota, dan para undangan lainya.(red)