TIDUR nyenyak di malam hari, tidak dirasakan sebagian besar orang. Lalu bagaimana caranya supaya bisa tidur nyenyak?
Ternyata, kunci jawabannya adalah salah satunya mengenakan kaus kaki. Ya, dengan begitu Anda saat tidur mendapatkan tidur malam yang nyenyak.
Menurut Martin Seeley, bos dari MattressNextDay, hal itu dapat membantu Anda tertidur lebih cepat dan mengalami tidur yang lebih nyenyak.
Trik sederhana ini membantu jam master internal kita, atau ritme sirkadian.
Menjelang waktu tidur, tubuh perlahan-lahan menghentikan pabriknya dan menghemat energi — menurunkan suhu intinya.
Untuk melakukan ini, tubuh mengirimkan panas dari intinya ke tangan dan kaki di malam hari.
Tetapi kaki dingin mengganggu proses ini dan pada akhirnya mengganggu siklus tidur/bangun.
Ini karena pembuluh darah menyempit saat kedinginan, artinya tubuh harus bekerja sedikit lebih keras untuk mendinginkan karena tekanan darah meningkat.
Tapi menghangatkan kaki melebarkan pembuluh darah yang menyempit, memungkinkan lebih banyak panas keluar melalui kulit – menyebabkan penurunan suhu.
“Mengenakan kaus kaki ke tempat tidur dapat membantu menghangatkan kaki Anda, yang dapat memberi sinyal pada tubuh Anda bahwa sudah waktunya untuk tidur,” katanya seperti dilansir di dailymail.com, Senin (20/3/2023).
“Namun, apakah mengenakan kaus kaki saat tidur benar-benar mengarah pada tidur yang lebih nyenyak dapat bergantung pada masing-masing individu. Beberapa orang mungkin menemukan bahwa mengenakan kaus kaki saat tidur tidak nyaman, sementara yang lain mungkin tidak melihat adanya perbedaan dalam kualitas tidur mereka.”
Tidur nyenyak, juga dikenal sebagai tidur gelombang lambat atau tahap 3 gerakan mata non-cepat (NREM), merupakan tahap penting dari siklus.
Setiap siklus tidur berlangsung sekitar 90 menit, beralih dari tahap tidur ringan ke tidur nyenyak.
Para ahli menyarankan agar kita menghabiskan 10 hingga 15 persen setiap malam untuk tidur nyenyak — jumlah yang disarankan.
Tetapi banyak orang tidak mencapai semua tahap tidur REM yang penting itu untuk waktu yang cukup, kata para ahli.
Tidur nyenyak yang cukup dapat mencegah ketidakseimbangan hormon, meningkatkan fungsi kognitif dan memperbaiki serta meregenerasi jaringan, otot, dan tulang, menurut penelitian.
Tidur nyenyak juga berperan dalam mengatur emosi, suasana hati, dan perilaku.
Sebuah studi tahun 2007 dari Netherlands Institute for Neuroscience (NIN), yang diterbitkan dalam jurnal Physiology & Behavior , menemukan bahwa orang yang memakai kaus kaki di tempat tidur berhasil tidur lebih cepat.
Menghabiskan lebih sedikit waktu untuk bolak-balik dan mencoba untuk tertidur menunjukkan Anda lebih mungkin mengalami tidur yang lebih dalam dan berkualitas tinggi, menurut para ahli.
Tetapi mengenakan kaus kaki saat tidur bukanlah satu-satunya rahasia yang direkomendasikan Mr Seeley untuk mendapatkan tidur yang memuaskan.
Berinvestasi dalam selimut berbobot dapat membantu Anda bangun dengan lebih berenergi dan dalam suasana hati yang lebih baik.
Dia mengatakan selimut berbobot memberikan tekanan lembut yang dapat membantu meningkatkan relaksasi dan mengurangi stres dan kecemasan.
“Ini dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda dan meningkatkan jumlah tidur nyenyak yang Anda dapatkan.”
Sebuah studi tahun 2015 di Journal of Sleep Medicine & Disorders juga menemukan bahwa selimut berbobot membantu penderita insomnia tidur lebih nyenyak, hanya karena itu membantu mereka merasa lebih tenang sebelum tidur.
Rutinitas menginduksi tidur malam juga harus dimulai beberapa jam sebelum waktu tidur.
Mr Seeley menambahkan kembangkan rutinitas yang menenangkan sebelum tidur untuk membantu tubuh dan pikiran Anda rileks.
“Ini bisa termasuk mandi air hangat, berlatih teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam, atau membaca buku.”
Kiat lainnya termasuk mengikuti jadwal tidur yang konsisten, tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan.
Ini membantu mengatur jam internal tubuh Anda.
Bergerak lebih banyak juga dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.
Olahraga teratur tidak hanya baik untuk kesehatan fisik dan pikiran Anda, tetapi juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda, menurut Mr Seeley.
Namun, penting untuk menghindari olahraga berat atau berat menjelang waktu tidur jika itu memengaruhi tidur Anda, catatnya. (red)
