Dilantik Sebagai Anggota DPRD Sulut, Tonsu: Terima Kasih Warga Nusa Utara

MANADO, gosulut.com – Dr. Toni Supit SE MM, mantan Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) dua periode (2008-2013 dan 2013-2018), resmi dilantik sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara periode 2024-2029, Senin (09/09/2024). Pelantikan ini menandai keberhasilannya dalam Pemilihan Calon Legislatif (Pilcaleg) 2024 untuk daerah pemilihan Nusa Utara untuk periode ke-2.
Dalam pernyataannya usai pelantikan, Toni Supit mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada masyarakat Nusa Utara yang kembali mempercayakannya untuk mewakili mereka di DPRD Sulut.
“Ini adalah amanah besar yang kembali diberikan oleh masyarakat Nusa Utara. Saya akan berkomitmen penuh untuk terus memperjuangkan kepentingan rakyat dan melanjutkan program-program pembangunan yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat,” ujar Supit.
Tonsu yang juga merupakan suami dari Bupati Kepulauan Sitaro periode 2018-2023, Evangelian Sasingen, dikenal sebagai sosok yang vokal dan getol memperjuangkan aspirasi warga Nusa Utara selama menjabat sebagai Anggota DPRD Sulut periode 2019-2024.
Ia menegaskan bahwa periode keduanya ini akan menjadi kesempatan untuk lebih memperkuat pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan layanan kesehatan di wilayah tersebut.
Ucapan selamat dan harapan baik pun datang dari warga Nusa Utara, yang menyambut pelantikan ini dengan penuh antusiasme.
“Kami sangat bangga dan bersyukur atas dilantiknya kembali Pak Toni Supit. Kami yakin beliau akan terus memperjuangkan aspirasi kami, terutama dalam hal pembangunan daerah yang lebih baik,” ungkap Sopia dan Rein, warga Siau.
Warga Nusa Utara lainnya, Maria, turut mengungkapkan harapannya, “Pak Toni sudah terbukti dalam memajukan Nusa Utara, baik saat menjadi bupati maupun sebagai anggota dewan. Kami berharap beliau akan terus memperjuangkan hak-hak kami di provinsi,” katanya.
Dengan pengalaman panjang di dunia pemerintahan dan politik, Toni Supit diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Nusa Utara. Amanah dan kepercayaan yang kembali diberikan masyarakat Nusa Utara menjadi dorongan kuat baginya untuk melanjutkan perjuangan yang telah dimulai.(stg/red)