MANADO, gosulut.com – Olympic Group meluaskan jangkauan produk berkualitas dengan harga bersaing ke wilayah Sulawesi Utara dan sekitarnya. Upaya ini ditandai dengan peresmian pabrik plastik injection di Desa Kolongan, Jalan Raya Manado-Bitung, Minahasa Utara, Jumat (29/11/2024) pagi.
Pabrik plastik injection Olymplast ini merupakan yang keempat setelah Lamongan (2015) Palembang (2021), dan Makassar (2022). Pabrik Olymplast di Manado ini dioperasikan oleh perusahaan lokal, PT Putra Bintang Minahasa.
Penandatanganan prasasti peresmian oleh Komisaris Utama Au Bintoro, Komisaris Welly Suma, dan Presiden Direktur Olympic Group Eddy Gunawan Tjoea.
Wakil Presiden Direktur Olympic Group Felix Jonathan kepada wartawan menyebutkan hadirnya pabrik injection Olymplast di Kolongan ini menandai langkah strategis baru dalam perjalanan panjang Olymplast sebagai pemimpin pasar furniture dalam negeri. Disebutkan juga bahwa pabrik ini bertujuan untuk memperkuat komitmen mendekatkan produk-produk merek Olymplast ke masyarakat Sulawesi Utara dan sekitarnya.
“Dengan hadirnya pabrik ini kami tidak hanya ingin mendekatkan produk berkualitas kepada masyarakat Sulawesi Utara, tapi menjadi salah satu katalisator pertumbuhan ekonomi di daerah ini. Karena pabrik ini membuka peluang baru bagi tenaga kerja lokal dan mendukung pengembangan UMKM melalui produk inivatif dalam negeri,” beberapa Felix Jonathan.
Felix menambahkan, dipilihnya Manado sebagai lokasi pembangunan pabrik injeksi plastik produk furnitur yang ke-4 Olymplast juga bertujuan untuk efisiensi. Yakni produk Olymplast di wilayah Sulawesi selama ini dipasok dari Makassar.
“Artinya butuh waktu lebih lama dan biaya transportasi untuk sampai ke konsumen di Sulawesi Utara dan sekitarnya. Kami pikir pembangunan pabrik ini menjadi solusinya. Harga produk lebih bersaing,” ujarnya.
Yang sangat menarik dari hadirnya pabrik ke-4 Olymplast ini adalah penggunaan bahan baku dari plastik daur ulang. Menurut Felix, penggunaan plastik daur ulang menegaskan visi keberlanjutan Olymplast. Dia menjelaskan, melalui pendekatan circular economy, Olympic Group mengolah limbah plastik lokal menjadi bahan baku untuk produk furnitur baru, yang dijual kembali dalam seri eksklusif SCOC Olymplast.
Program ini, katanya, bertujuan untuk mengurangi limbah plastik sekaligus menciptakan produk bernilai tinggi, memperkuat komitmen perusahaan terhadap kelestarian lingkungan.
“Dengan circular economy kamia tidak hanya mendaur ulang limbah plastik tapi juga memberikan kehidupan kedua pada bahan yang sebelumnya dianggap sampah, menghasilkan produk furnitur berkualitas yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Felix.
Soal kualitas, sambung Felix, sebagai salah satu brand furnitur plastik, Olymplast terus mengukir prestasi. Dengan teknologi terkini dan berbagai inovasi, produk-produk Olymplast telah diakui dengan penghargaan bergengsi seperti TOP BRAND dan WOW BRAND. Dengan fokus pada produksi furnitur plastik seperti kursi, laci, kabinet, hingga lemari, pabrik ini menjadi simbol nyata tekad Olympic Group untuk terus mendukung kebutuhan masyarakat dengan kualitas terbaik.(arz)
