
VATIKAN, gosulut.com – Setelah melalui pemilihan yang panjang dalam pertemuan Konklaf oleh Dewan Kardinal, Kamis (8/5/2025) waktu setempat, akhirnya terpilih Paus atau pimpinan umat Katolik sedunia. Dewan Konklaf memilih Paus Leo XIV sebagai pengganti Paus Fransiskus yang mangkat pada April 2025 lalu.
Sekadar referensi, Konklaf oleh Dewan Kardinal sedunia digelar tertutup dan rahasia yang diadakan untuk memilih seorang Paus, yang merupakan Uskup Roma sekaligus kepala Gereja Katolik Roma sedunia. Penganut agama Katolik menganggap bahwa Paus merupakan penerus dari Santo Petrus dan pemimpin umat Gereja Katolik di bumi.
Tentang Paus Leo XIV, Kardinal Amerika Serikat ini bernama lahir Robert Francis Prevost. Paus Leo XIV lahir 14 September 1955 di Chicago, Illinois, Amerika. Dia merupakan Paus Gereja Katolik ke-267 dan kepala negara Vatikan yang terpilih pada hari kedua Konklaf 2025 pada 8 Mei 2025.
Berdasarkan informasi yang dirilis Wikipedia, Paus Leo XIV sebelumnya merupakan seorang prelatus Gereja Katolik kelahiran Amerika yang menjabat sebagai prefek Dikasteri untuk Para Uskup sejak 12 April 2023 yang diangkat pada 30 Januari 2023.
Sebelumnya ia menjabat sebagai Uskup Chiclayo di Peru dari 2015 hingga 2023 Sebagai anggota Ordo St. Agustinus, ia bekerja di Peru dari tahun 1985 hingga 1986, dan dari tahun 1988 hingga 1998 sebagai pastor paroki, pejabat keuskupan, guru seminari dan administrator.
Prevost memimpin ordonya dari kantor pusatnya di Roma dari tahun 2001 hingga 2013. Ia menghabiskan tahun 1987 hingga 1988 dan 1998 hingga 2001 di Amerika Serikat, yang berbasis di Chicago.
Prevost menempuh Pendidikan di Pontifical University of St. Thomas Aquinas – Angelicum, dan Catholic Theological Union – Villanova University. Paus Fransiskus mengangkatnya menjadi kardinal pada tanggal 30 September 2023.(bahtin)