Scroll untuk baca berita terbaru
banner 325x300

Hadiri Peletakan Batu Gereja di Tumpa Dua, Gubernur Olly: Jangan Terpecah Karena Beda Pilihan

×

Hadiri Peletakan Batu Gereja di Tumpa Dua, Gubernur Olly: Jangan Terpecah Karena Beda Pilihan

Sebarkan artikel ini

MANADO — Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Gereja, di Wilayah Manado Tumpa Dua, dihadiri
Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey SE, Jumat (07/04/2023).
Ibadah peletakan batu pertama dipimpin Ketua BPMS GMIM Pdt Hein Arina.

Gubernur Olly mengatakan, bersyukur kepada Tuhan karena atas tuntunan dan perkenaannya sehingga bisa bersama sama disini dalam rangka ibadah peletakan batu pertama untuk pembangunan gereja.

“Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama gereja ini bisa terbangun. Karena tugas dan tanggung jawab pemerintah bersama sama dengan masyarakat selalu menopang keinginan masyarakat dan khususnya dengan anggota jemaat gereja GMIM untuk membangun sarana prasarana pembangunan dalam rangka pendekatan pelayanan bagi jemaat,” harapnya.

“Agar masyarakat yang tinggal di sini tidak jauh jauh lagi jalannya karena sudah ada gereja lebih dekat. Mudahan Desember tahun depan sudah boleh dipakai. Biar belum kelar sudah bisa digunakan,” sambungnya.

Gubernur Olly pula menugaskan Rektor mengurus masalah tanah untuk pembangunan gereja, mulai gambar gereja sampai dengan kualitas tanah di ukur, supaya gereja tidak asal buat.

Karena Sulut ini rawan gempa. Jadi bangunan umum itu harus tahan gempa. Saya minta Pak Rektor konsultasi dan cek tanah, supaya pondasi yang dibikin lebih besar, supaya torang semua aman,” ungkap Gubernur.

Karena itu, lanjut Gubernur Olly, ini menjadi tugas tanggung jawab pemerintah melayani masyarakat, karena pemerintah juga berterima kasih kepada masyarakat yang selama ini menopang kerja pemerintah dari segi keamanan kerja sama sama dengan pak polisi.

Menurut Gubernur Olly, kalau keamanan terjaga pasti semua banyak berkah.Karena kalau perang yang tak ada yang untungnya. Coba lihat Timur Tengah.

“Torang saling jaga, saling tolong menolong dengan pemerintah, supaya orang boleh membangun terus sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan yang lebih baik,” ungkapnya.

Gubernur Olly juga mengatakan, tahun depan tahun politik, jangan sampai satu jemaat pasang baliho beda langsung berkelahi. Ini harus kita jaga.

“Jangan sampai pembangunan gereja batal karena beda pilihan. Mari kita sama-sama terus supaya pembangunan gereja di Sulut jalan terus,” tandasnya seraya meminta jemaat menjaga integritas. (red)