TOMOHON—Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Ir Stefanus BAN Liow MAP (SBANL) berharap, menghadapi pesta demokrasi tahun 2024 ini, hendaknya para calon maupun masyarakat mengedepankan persatuan dan kesatuan, menjauhkan fitnah, hoax, serta hujat.
Hal itu dikatakan Stefanus Liow saat mengikuti Ibadah Pengutusan Calon Anggota DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan Kota anggota GMIM yang dilaksanakan di GMIM Inspirasi Tomohon Wilayah Sentrum.
Calon Anggota DPD RI Dapil Sulut Nomor Urut 8 Ir Stefanus BAN Liow MAP mengungkapkan puji syukur kepada Tuhan Allah dalam Yesus Kristus Kepala Gereja dan Tuhan Dunia, seraya mengucapkan banyak terima kasih kepada Ketua BPMS GMIM Pdt Dr Hein Arina, bersama jajarannya di dalamnya Ketua-Ketua BPMW yang memberikan penguatan Firman, Doa, dan Mengutus.
‘’Inilah Aku, Utuslah Aku,’’ jawab SBANL bersama ratusan Calon Anggota DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, DPR RI dan DPD RI. Ibadah pengutusan warga GMIM sebagai Calon Anggota DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, DPR RI dan DPD RI berlangsung di Jemaat GMIM Inspirasi Tomohon, Rabu (23/1/2024) dipimpin Ketua BPMS GMIM Pdt Dr Hein Arina.
Tampil dengan setelah kemeja warna ungu, Senator Stefanus BAN Liow yang pernah menjadi Ketua Komisi P/KB Sinode GMIM dan Anggota BPMS GMIM Periode 2014-2018, Senator Stefanus Liow mengatakan, sebagian besar Alat Peraga kampanyenya memang bernuansa ungu.
Bahkan dasinya warna ungu memadukan jas hitam pada surat atau kartu suara Ir Stefanus BAN Liow MAP pada Pemilu tanggal 14 Februari 2024 nanti.
Usai ibadah pengutusan, Senator SBANL mengungkapkan rasa salut, bangga dan berterima kasih kepada BPMS GMIM, Ketua-Ketua BPMW, BPMJ, Pelsus dan warga GMIM, bahkan tentunya juga dari denomisasi gereja yang senantiasa memberikan dukungan doa dan penguatan dalam melayani dan mengabdi tanpa batas, termasuk pencalonan saat ini.
Senator Stefanus Liow yang kini menjabat Ketua Badan Urusan Legislasi Daerah (BULD) DPD RI bersyukur karena bisa berjumpa dengan caleg dari berbagai partai dan dapil.
‘’Torang boleh beda warna, calon dan tim sukses, tetapi suatu panggilan iman untuk menghadirkan keadilan, kebenaran dan kesejahteraan, menghindari hujat, fitnah dan hoax, melainkan mengedepankan persatuan, kesatuan dan kekeluargaan, merawat kebhinekaan dan kemajemukan bangsa, saling menghormati dan menghargai antar umat beragama, etnis dan sub etis,’’ katanya seraya mengajak seluruh komponen bangsa dan elemen masyarakat untuk mendoakan dan menyukseskan Pemilu 2024. (red)
