Scroll untuk baca berita terbaru
banner 325x300

DPRD dan Pemkab Minahasa Sepakati APBD Perubahan 2022

×

DPRD dan Pemkab Minahasa Sepakati APBD Perubahan 2022

Sebarkan artikel ini

MINAHASA-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), dan Pemerintah Kabupaten Minahasa sepakati, Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Minahasa tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2022 menjadi Perda lewat rapat paripurna, Senin (19/9) di BPU Tondano. Rapat Paripurna itu dipimpin Ketua DPRD Glady Kandouw didampingi Wakil Ketua DPRD Stacy Runtu dan Denny Kalangi serta Sekretaris DPRD Dolfie Kuron.

Ketua DPRD Glady Kandouw menyampaikan, dengan disetujuinya Ranperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2022, maka DPRD dan Eksekutif sebagai mitra kerja telah dapat menyelesaikan pembahasan sebagaimana yang diharapkan oleh undang-undang. “Atas nama pimpinan dan anggota DPRD, saya menyampaikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati Minahasa beserta jajarannya,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey dalam sambutannya, ada dinamika dalam proses pembahasan anggaran, tetapi semua dalam bingkai ketentuan, untuk paripurnanya Ranperda Perubahan APBD Kabupaten Minahasa Tahun Anggaran 2022. “Ranperda Perubahan APBD yang telah dibahas dan kita setujui hari ini, tetap memperhatikan pemenuhan belanja wajib atau belanja yang bersifat mandatory spending antara lain fungsi pendidikan dan fungsi kesehatan, penanganan COVID dan dukungan vaksinasi serta penanganan dampak inflasi,” jelas Dondokambey.

Diungkapkannya, Pemerintah Kabupaten Minahasa berupaya untuk memenuhi seluruh kebutuhan dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan pada Perangkat Daerah ataupun pada Unit Kerja, namun terbatas pada kemampuan keuangan daerah sehingga kita melakukan penyesuaian belanja. Dalam Ranperda tentang Perubahan APBD

Tahun 2022 ini, secara total Pendapatan Daerah menjadi Rp1.264.633.946.999,00 (Satu Triliun, Dua Ratus Enam Puluh Empat Miliar, Enam Ratus Tiga Puluh Tiga Juta, Sembilan Ratus Empat Puluh Enam Ribu, Sembilan Ratus Sembilan Puluh Sembilan Rupiah), atau kurang lebih 1 Triliun, 264 Miliar Rupiah. Belanja Daerah menjadi Rp1.457.601.549.346,00 (Satu Triliun, Empat Ratus Lima Puluh Tujuh Miliar, Enam Ratus Satu Juta, Lima Ratus Empat Puluh Sembilan Ribu, Tiga Ratus Empat Puluh Enam Rupiah), atau kurang lebih 1 Triliun, 457 Miliar Rupiah. Sementara itu, disisi Pembiayaan Daerah pada Penerimaan Pembiayaan menjadi Rp. 217.967.602.302,00 (Dua Ratus Tujuh Belas Miliar, Sembilan Ratus Enam Puluh Tujuh Juta, Enam Ratus Dua Ribu Tiga Ratus Dua Rupiah), atau kurang lebih 217 Miliar, 967 Juta Rupiah, dan pada Pengeluaran Pembiayaan menjadi Rp24.999.999.955,00 (Dua Puluh Empat Miliar, Sembilan Ratus Sembilan Puluh Sembilan Juta, Sembilan Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu, Sembilan Ratus Lima Puluh Lima Rupiah), atau kurang lebih 24 Miliar 999 Juta Rupiah. “Dalam pelaksanaannya kedepan, kiranya kita akan terus bersama-sama, memperkuat sinergitas dan jalinan koordinasi, tetap saling mendukung, sambil mengawasi jalannya berbagai program dan kegiatan yang telah ditetapkan, khususnya dalam beberapa Bulan di akhir Tahun 2022 ini, sehingga tujuan dan harapan untuk mempercepat dan mendorong realisasi pembangunan dapat terlaksana, dan bermuara pada terwujudnya Minahasa Maju Dalam Ekonomi Dan Budaya, Berdaulat, Adil, Dan Sejahtera,” pungkagnya.

Turut hadir Sekda Frits Muntu, Wakapolres Minahasa Kompol Yindar Sapangallo, perwakilan Kodim 1302 Minahasa Kapten Inf. Donny Lumenta, para Asisten Setdakab, Anggota DPRD dan jajaran Pemkab Minahasa. (ric)